Skip to main content

CHAPTER 4: PROJECT INTEGRATION MANAGEMENT


Didalam project integration terdapat enam proses, yaitu:

A. Intiating process
    1. Develop the project charter. Pada proses ini, project manager bekerja sama dengan stakeholders untuk membuat dokumen secara resmi untuk memulai proyek. Seperti: siapa saja yang terlibat didalam proyek, berapa uang yang dibutuhkan selam masa proyek, lama waktu yang diperlukan dalam penyelesaian proyek.
B. Planning process.
  2. Develop the project management plan. Pada proses ini merencanakan atau mengkoordinator semua stakeholders untuk menyamakan persepsi dan membuat dokumen-dokumen yang diperlukan untuk memandu selama proyek belangsung.
C. Executing process
   3.  Direct and manage project execution. Pada proses ini, terjadinya proses eksekusi proyek.
D. Monitoring and controlling process
  4. Monitor and control the project work. Proses ini melakukan monitoring dan controlling dari awal sampai akhir proyek berlangsung.
  5. Perform integrated change control. Proses ini membahas mengenai perubahan-perubahan yang tidak diinginkan selama proyek berlangsung. Proyek yang tidak berjalan sesuai plan, maka akan diubah. Dan pada proses ini akan mengkoordinasi setiap perubahan didalam proyek.
E. Closing process
  6. Close the project or phase. Berakhirnya proyek terjadi didalam proses ini. Proses ini dikatakan selesai apabila masalah administrasi selesai dan customer merasa puas dengan hasil yang dikerjakan.


Labels:

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

CHAPTER 5: PROJECT SCOPE MANAGEMENT

Scope. Scope berkaitan pada semua pekerjaan dalam menciptakan ( creating ) produk dari proyek dan proses yang digunakan dalam proyek. Dalam scope dikenal dua istilah, yaitu: product scope dan project scope . Product Scope Project Scope Features dan function menjadi karakteristik atau ciri-ciri dari sebuah produk, layanan atau hasil dari proyek Proses untuk membuat atau menciptakan sebuah produk, layanan, atau hasil dengan menggunakan features dan function Penyelesaian produk diukur sesuai dengan product requirements Penyelesaian produk diukur sesuai dengan project management plan. Dalam project scope management terdapat enam proses, yaitu: A. Planning process     1. Plan scope management.  Tujuan proses ini untuk mendefiniskan bagaimana cara me- managed scope. Gambar diatas menunjukkan ITTO ( inputs, tools and techniques, outputs ) dari proses plan scope management. Dalam input yang menjadi ...
Post a Comment
Read more

CHAPTER 12: PROJECT PROCUREMENT MANAEMENT

Terdapat empat proses, yaitu: A. Planning process     1.  Plan procurement management.  Proses mendokumentasikan keputusan pengadaan proyek, menentukan pendekatan, dan mengidentifikasikan potential sellers.  B. Executing process     2.  Conduct procurement.  Proses mendapatkan respon seller, memilih seller dan memberikan kontrak. Manfaat dari proses ini adalah menyelaraskan antara keinginan stakeholder internal dan eksternal melalui perjanjian yang ditetapkan. C. Monitoring and controlling process      3.   Control procurement.   Proses mengelola hubungan pengadaan, memantau kinerja kontrak, dan membuat perubahan dan koreksi untuk kontrak yang sesuai. Manfaat dari proses ini adalah memastikan bahwa kinerja telah memenuhi persyaratan. D. Closing process         4.   Close procurement.  Proses menyelesaikan setiap pengadaan. Manfaat dari proses ini adalah...
Post a Comment
Read more

CHAPTER 10: PROJECT COMMUNICATION MANAGEMENT

Pada project communication management terdapat tiga proses, yaitu: A. Planning process     1. Plan communication management.  Proses ini memilih pendekatan yang sesuai agar dapat berkomunikasi dengan stakeholder secara efektif dan efisien agar tersampainya informasi mengenai apa yang dibutuhkan selama masa proyek dan menyediakan organizational assets. B. Executing process    2. Manage communication.  Proses menciptakan, mengumpulkan, mendistribusikan, mengambil, dan mendisposisikan informasi proyek sesuai dengan plan communication management. Manfaat dari proses ini adalah agar komunikasi menjadi efisien dan efektif antar stakeholders. C. Monitoring and controlling process    3. Control communication.  Proses ini melakukan monitoring dan controlling untuk memastikan kebutuhan informasi stakeholder terpenuhi.  Yang menjadi sorotan dalam proses ini adalah plan communication management. Salah satu tool yang digu...
Post a Comment
Read more